Jakarta (ANTARA news) - Kementerian Sosial RI menyerahkan bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) senilai Rp57,6 miliar bagi 48.290 keluarga sangat miskin se-Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Penyerahan dana PKH secara simbolis dilakukan oleh Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos, Harry Hikmat, didampingi Anggota Komisi VIII DPR RI, Mustaqim di Kantor Pos Cilacap, Kamis (1/12).
Pada kesempatan itu Kemensos juga menyerahkan bantuan kompensasi eks pengungungsi eks Timtim 81 penerima, bantuan sosial lanjut usia 20 jiwa, bantuan disabilitas 309 orang, beras sejahtera (rastra) 140.943 keluarga miskin, bantuan siaga bencana dua unit, bantuan sosial KUBE 250 penerima, dan bansos RS-RLTH perkotaan 50 unit.
Dengan demikian, total nilai bantuan yang diberikan sejumlah Rp 245.708.980.200.
Dalam siaran persnya, Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos, Harry Hikmat menerangkan, PKH merupakan program prioritas pemerintah pusat yang harus disinergikan dengan pemerintah provinsi, serta Kabupaten/Kota.
"Pemerintah kabupaten atau kota sebagian bagian terdepan harus memberikan jaminan bahwa PKH bisa dilaksanakan, diantaranya melalui peran dari para pendamping," ujarnya.
Anggota Komisi VIII DPR RI, Mustaqim menyampaikan apresiasi bagi sebagian masyarakat Cilacap penerima PKH yang ternyata mampu memanfaatkan bantuan ini dengan optimal.
"PKH itu tujuan akhirnya sangat bagus karena langsung menyentuh masyarakat miskin sebagai bukti kepedulian negara menjalankan amanat konstitusi”ujarnya.
Untuk itu, kata dia, pihaknya sebagai Komisi VIII DPR RI menjadi mitra yang terakhir menyetujui penambahan jumlah penerima dari 3,5 juta keluarga menjadi 6 juta keluarga, dan juga agar penambahan ini diupayakan agar bisa stabil, untuk menekan angka kemiskinan.
Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016