"Kami memberikan diskon hingga 90 persen. Harga barang tidak dinaikkan terlebih dahulu kemudian didiskon, tetapi memang diskon dari harga asli," kata Managing Director Berrybenka, Danu Wicaksana, saat kunjungan ke Wisma Antara, Jakarta, Kamis.
Ia menjelaskan, barang yang didiskon sebagian besar adalah barang lama yang telah dipasarkan di toko online atau offline mereka selama minimal 60 hari.
"Yang didiskon barang-barang aging, yang berusia 60 hari atau lebih. Kalau pakaian, biasanya yang broken size atau berukuran besar," jelas Danu.
Pada perhelatan Harbolnas tahun lalu, Berrybenka meraup keuntungan hingga enam kali lipat penjualan dari biasanya (based on value). Tahun ini, mereka sudah melakukan "pemanasan" penjualan sejak 6 hingga 11 Desember 2016.
Harbolnas tahun ini akan diikuti oleh 150 e-commerce dengan diskon mencapai 95 persen. "Akses belanja paling tinggi biasanya terjadi pada saat jam kerja karyawan," ujar Danu.
Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2016
