Athena (ANTARA News) - Polisi Yunani meningkatkan pengamanan terhadap mobilisasi massa yang diperkirakan akan mencapai 50.000 fans, termasuk di dalamnya para pendukung Inggris, yang akan menuju Athena menyaksikan babak final Liga Champions yang dijadwalkan 23 Mei. Sekitar 35.000 fans yang bertiket akan dikawal oleh polisi ketika menuju Stadion Olympiade, kata sumber kepolisian pada Jumat waktu setempat, sesudah mengadakan pertemuan antara kementrian urusan masyarakat dan para pejabat walikota Athena. Namun sebanyak 15.000 fans sedang menuju Athena tanpa membeli tiket final. Mereka memang diperkenankan bergerak bebas di seluruh Athena dengan dikawal secara ketat oleh polisi anti huru-hara, kata sumber itu. Sekitar 15.000 aparat kepolisian akan diterjunkan dalam pertandingan ini. Mereka juga pernah melakukan operasi serupa sejak Athena menjadi tuan rumah Olimpiade 2004. Para pejabat pemerintah Yunani khawatir dengan insiden dari hooliganisme mengingat tiga klub yang masuk babak semi-final berasal dari Inggris. Fans Inggris memiliki sejarah buruk karena kerap terlibat kerusuhan sepakbola di luar negeri. Chelsea berhadapan dengan Liverpool, sedang Manchester United menantang klub Italia AC Milan. Fans Italia yang dikenal sebagai "tifosi" juga memiliki reputasi negatif karena kerap memantik kerusuhan. Belum lagi dengan ulah para hooligan Yunani yang dapat bereaksi. "Mari kita siapkan upacara perminyakan suci," kata Menteri Urusan Masyarakat Vyron Polydoras dalam sebuah pertemuan seperti dilaporkan oleh TV NET. Penjagaan ketat selama 24 jam dikerahkan ke wilayah sekitar stadion-stadion dan hotel-hotel, tempat para wasit dan pemain menginap. Polisi Inggris juga diharapkan turun tangan untuk melakukan penjagaan. Yunani memberlakukan peraturan lebih ketat dalam mengantisipasi aksi kekerasan hooligan yang dapat mencoreng sejarah olahraga negara itu. Bulan lalu, seorang pendukung berusia 25 tahun kedapatan tewas dalam kerusuhan yang melibatkan sekitar 300 hooligan dalam pertandingan sepakbola antara Olympiakos Pireaus dan Panathinaikos Athena. Pertandingan dua klub besar Yunani itu memunculkan kerusuhan ke seluruh wilayah negara tersebut. Pemerintah Yunani akhirnya memberlakukan larangan bertanding selama dua pekan bagi klub olahraga sebagai langkah meredakan situasi, demikian AFP.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007
