Shanghai (ANTARA News) - Saham-saham Tiongkok berakhir di tingkat tertinggi baru 10,5 bulan pada Selasa, dibantu oleh reli kuat saham-saham unggulan, terutama keuangan dan energi tertentu setelah bursa AS naik.
Indeks saham-saham unggulan atau "blue-chips" CSI300 naik 0,8 persen menjadi ditutup pada 3.468,36 poin, sementara indeks komposit Shanghai bertambah 0,9 persen menjadi berakhir di 3.248,35 poin. Keduanya ditutup pada tingkat tertinggi sejak 6 Januari.
Saham-saham energi berada di antara pencetak keuntungan (top gainers) terbesar, karena harga minyak naik ke level tertinggi sejak Oktober pada Selasa, dan pasar memperkirakan pemangkasan produksi potensial yang dipimpin oleh produsen kartel OPEC.
Pemulihan di seluruh papan pasar komoditas berjangka juga membantu mengangkat selera risiko terhadap bahan baku atau material, di tengah meningkatnya ekspektasi inflasi yang lebih tinggi.
Penentu arah dari sektor keuangan China Life naik ke tertinggi 10-bulan, menyebabkan kenaikan di perusahaan-perusahaan asuransi lain, karena investor berspekulasi sektor ini akan mendapat manfaat dari kenaikan imbal hasil obligasi dan membaiknya pasar modal.
Tetapi beberapa analis memperingatkan bahwa "rebound" bisa menjadi rapuh.
Lianxun Securities menyarankan kliennya untuk mengambil pendekatan hati-hati, mengatakan bahwa "penguatan dolar AS yang cepata menambah tekanan pada ekuitas di pasar-pasar negara berkembang".
Sebagian besar sektor menguat, sementara konsumen defensif dan properti terus tertinggal.
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016