Tokyo (ANTARA News) - Media massa di Jepang memberikan porsi cukup besar terhadap peristiwa penembakan di Virginia Tech University, Amerika Serikat, baik televisi maupun koran, meski tidak menjadikannya pemberitaan di halaman utama. Selain tayangan di televisi, sejumlah harian bahkan menaruh peristiwa penembakan yang menewaskan 33 orang itu dalam kolom editorial, demikian pantauan ANTARA News di Tokyo, Kamis. Penembakan itu juga mengakibatkan kematian sejumlah mahasiswa baik warga As sendiri maupun beberapa mahasiswa dari Asia, seperti Indi dan Indonesia. The Japan Times bahkan menaruh foto wajah korban dari Indonesia itu, Partahi Lombantoruan (34), mahasiswa program doktoral di halaman khusus Asia Pasifik. Foto berukuran pas foto 4 x 6 dipampang dengan wajah Partahi Lombantoruan yang sedang tersenyum. Berita tentang diri mahasiswa yang melanjutkan studinya di bidang teknil sipil itu ditampilkan dalam satu kolom bersama berita meninggalnya mahasiwa India, yang juga korban dari peristiwa tragis tersebut. Saat ini menurut laporan ANTARA News dari New York, jenazah Lombantoruan masih di AS dan secepatnya akan dipulangkan ke Indonesia. Sejumlah mahasiswa Indonesia di Tokyo terkejut begitu mengetahui ada korban dari Indonesia.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007
