Ponsel tersebut ditampilkan untuk pecinta audio karena kemampuannya memutar audio dalam resolusi tinggi.
“Berada di tengah audiophile menjadi kesempatan LG V20 untuk memperdengarkan langsung kemampuanna dalam memainkan audio dalam resolusi tinggi,” kata Kepala Komunikasi LG Mobile Indonesia Hee Gyun Jang, dalam siaran pers.
Kekuatan audio LG V20 tidak lepas dari keberadaan Quad DAC. LG V20 melewati empat langkah pemrosesan berkas audio sehingga menghasilkan suara yang jernih dan jangkauan bunyi yang luas.
Ponsel pintar ini mampu mereduksi gangguan noise pada keluaran audionya hingga 50 persen.
Pemakaian Quad DAC pada LG V20 ditunjang oleh ES9218 Sabre Hifi System-On Chip buatan ESS Technology, pabrikan audio yang dikenal dengan produk DAC-nya.
Chip ini dikembangkan dengan kemampuan mengintegrasikan 32-bit stereo Quad DAC sehingga mampu memberikan kemampuan mengintegrasikan amplifier headphone dan gangguan noise yang jauh lebih rendah.
LG menggandeng B&O Play untuk mendukung kemampuan perangkat keras untuk memperdengarkan kualitas audio, termasuk earphone.
Hee Gyun Jang belum menyebutkan kapan ponsel ini akan kelaur di Indonesia, namun diperkirakan pada akhir tahun ini.
LG V20 diperkirakan dijual dengan harga di bawah Rp10 juta.
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016