Batam (ANTARA News) - Kapolda Kepri Brigjen Pol Sam Budigusdian menjamin Warga Negara (WN) Singapura yang berada di Batam dan wisatawan yang hendak berkunjung ke Kota Batam tetap aman.

"Kami menjamin keamanan bagi warga Singapura yang akan datang ke Batam. Tidak terjadi kerusuhan di Batam seperti isu berkembang di Singapura, semua aman," kata dia di Batam, Senin.

Hal tersebut disampaikannya menanggapi isu yang berkembang di Singapura bahwa Batam sedang dalam kondisi tidak aman dan terjadi kerusuhan.

"Kami menempatkan petugas pada banyak tempat, termasuk pelabuhan-pelabuhan untuk memastikan semua aman. Kami pastikan semua aman," kata Sam.

Kapolda juga sudah memerintahkan jajarannya untuk menangkap pihak-pihak yang menyebarkan isu bahwa terjadi kerusuhan di Batam termasuk pengusiran etnis tertentu.

"Saya sudah perintahkan agar anggota menelusuri dan tangkap pihak yang sengaja menyebarkan isu ini," kata dia.

Plt Kabid Humas Polda Kepri AKBP S Erlangga mengatakan di Singapura banyak beredar foto dan video rumah yang terbakar serta warga yang sedang bergerombol.

"Padahal itu foto dan video penggusuran di Bengkong Batam beberapa waktu lalu. Bukan kerusuhan yang tengah terjadi di Batam," kata dia.

Erlangga mengatakan hingga hari ini, Kota Batam dalam kondisi yang aman tanpa ada gangguan keamanan apalagi kerusuhan seperti yang beredar di Singapura.

"Bisa dirasakan oleh masyarakat bahwa Batam aman, tidak seperti kabar yang beredar termasuk di Singapura. Batam aman," kata dia.

Erlangga mengatakan, akibat isu tersebut beredar luas di Singapura berdampak pada kunjungan wisatawan dari Singapura.

"Adanya kerusuhan yang terjadi di Batam itu hanyalah isu bohong yang sengaja dibesar-besarkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab sehingga tidak ada warga yang mau berkunjung," kata Erlangga.

Pewarta: Larno
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016