Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua MPR RI Oesman Sapta mengimbau masyarakat Indonesia untuk tidak terpancing konflik yang berpotensi terjadi pada pemilihan kepala daerah.
"Saya harap jangan ada gangguan dalam momen situasi pilkada, biarkan rakyat menikmati pesta demokrasi secara aman, nyaman," katanya dalam sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Banda Aceh, Senin, seperti dilansir dari keterangan tertulis.
Oesman mengatakan, sinyal-sinyal potensi konflik biasanya didahului oleh provokasi dengan membawa-bawa suku, agama dan ras dengan maksud untuk mengadu domba antar rakyat.
"Seluruh rakyat harus sadar itu jangan terpancing, sebab kalau sampai terpancing dan terjadi konflik besar yang rugi adalah masyarakat itu sendiri," kata politisi asal Kalimantan Barat ini.
Oesman menilai, konflik dapat menganggu kehidupan masyarakat terutama sektor perekonomian. Investor akan susah masuk karena merasa tidak aman.
"Jika ada yang melakukan hal tidak benar seperti provokasi sehingga menganggu dalam situasi Pilkada baik Aceh atau di derah lain jangan takut serahkan kepada hukum dan perundangan yang berlaku," kata dia.
Pewarta: Try Reza
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2016