Menyenangkan kami bisa ke sini. Kami berharap ada kesempatan yang lebih banyak lagi

Jakarta (ANTARA News) - "Hitchhiking" menjadi lagu yang mengawali konser kedua boy band asal Korea Selatan, SHINee di Jakarta, Sabtu (12/11) malam.


Saat musik diperdengarkan, kelima personel, Onew, Jonghyun, Minho, Key dan Taemin muncul di atas panggung dan seketika panggung dipenuhi cahaya biru, hijau dan merah.


Tak lama berselang, SHINee semakin menghentak panggung konser bertajuk "SHINee World V" itu melalui lantunan "Married to the Music", diikuti "Why So Serius" dan "Juliette".


Para Shawol--penggemar SHINee berteriak antusis, menyebut nama kelima personel dan menyanyi bersama sembari mengangkat "glow stick" hijau mereka.



"Wow, perkenalkan kami SHINee. Kami memiliki banyak lagu dari album kelima kami. Kami harap kalian bisa mengikuti lagunya kalau kalian tahu lagunya," ujar sang leader, Onew, mengawali perkenalan para personel.


"Kami bisa kembali ke Indonesia, lama tidak berjumpa," sambung Minho, yang saat ini mengenakan jas, seperti empat personel lainnya.


"Menyenangkan kami bisa ke sini. Kami berharap ada kesempatan yang lebih banyak lagi. Kami sudah lama tidak melakukan "standing concert". Kami rasakan 'panasnya' kalian. Kita saling jaga aman ya," imbuh Jonghyun.




Penggemar kembali berteriak histeris saat "Prism" dilanjutkan "Replay" dan "Black Hole" ditampilkan. Kelima personel saat itu mengenakan jaket dengan pola-pola tertentu namun nampak lebih casual.


Tatanan panggung juga semakin semarak melalui cahaya lampu-lampu berbagai warna, sesuai tema konser kala itu, "Color of SHINee".


"Kami menunjukkan penampilan yang baru dalam konser. Penampilan yang menunjukkan warna masing-masing member. Tetapi, saya dan Onew belum menemukan warna kami," ujar Jonghyun seraya tertawa.


"Ada beberapa lagu yang sudah kami modifikasi," sambung Key.


"Odd Eye", "Feel Good"," Alive"," Trigger" menjadi lagu berikutnya yang mereka tampilkan malam itu. Sang maknae--personel termuda, Taemin solo melalui "Goodbye".


Penggemar berteriak memanggil nama sang maknae yang kala itu berkostum dengan nuansa hitam yang memperlihatkan sedikit bagian dadanya.





Tak luput, lagu-lagu hits mereka di antaranya "Ring Ding Dong" dan "Lucifer" juga mereka lantunkan kala itu.


Irama up beat kemudian berubah menjadi ballad, seiring para personel berganti kostum berwarna lebih kalem.


"Baju kami mulai kalem. Lebih dewasa. Alasannya karena selain banyak lagu yang banyak gerakannya, juga banyak lagu slow," tutur Jonghyun.


"Farewell My Love", "Aside" dilanjutkan " Please Don't Go", menjadi lagu ballad yang mereka pilih untuk dinyanyikan.


Panggung konser kembali dipenuhi irama musik up beat kala "Punch Drunk Love" mulai dinyanyikan. Kelima personel tampil mengenakan kostum a la petinju profesional, lengkap dengan sabuk kemenangannya.


Tak lama setelahnya, seusai berganti kostum di atas panggung, SHINee melantunkan "Dream Girl", "So Amazing", "View" dan "Ready or Not".


"Everybody", "1 of 1" diikuti lagu encore dan "Romeo+Juliette menjadi penutup konser SHINee yang berlangsung hampir tiga jam itu.



"Terima kasih banyak karena kalian benar-benar mencintai kami. Terima kasih karena kalian (penggemar) menunggu kami menepati janji kami kembali ke sini. Kami akan mempersembahkan yang lebih baik," ucap Key.


"Terima kasih banyak sekali (sambil membungkuk) dan mengucapkan kembali kata "terima kasih" dalam bahasa Indonesia," tutup Onew.

Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2016