Ia menambahkan bahwa WTO siap untuk bekerja sama dengan Republiken itu, yang secara resmi akan memangku jabatan sebagai presiden AS pada Januari 2017.
"Kami siap untuk mendukung pemerintahan (Trump) guna memastikan perdagangan adalah elemen positif dalam strategi baru untuk pembangunan dan penciptaan lapangan kerja," tambahnya.
Ini datang dilatarbelakangi Trump yang mengancam untuk meninggalkan WTO pada Juli tahun ini selama kampanye pemilu yang sangat bernada pedas, taipan bisnis berusia 70-tahun itu menentang lawannya dari Partai Demokrat, Hillary Clinton.
Trump telah mengancam untuk menarik Amerika Serikat keluar dari WTO jika proposalnya tentang pemberian sanksi terhadap perusahaan-perusahaan AS yang pindah ke luar negeri dihalangi.
Miliarder AS itu, juga menyebut WTO dan kesepakatan-kesepakatan perdagangan yang ada "sebuah bencana" dalam wawancara.
Azevedo menambahkan bahwa "kepemimpinan AS dalam ekonomi global dan sistem perdagangan multilateral tetap penting."
Trump mengalahkan saingannya, Clinton, dalam pemilihan presiden pada Selasa, menarik kekecewaan besar setelah putaran kampanye kontroversial dan dipenuhi skandal, demikian kantor berita Xinhua melaporkan.
(A026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016