"Donald Trump melihat Indonesia sebagai negara terbesar di Asia Tenggara dan memilki potensi untuk membangun kerja sama lebih baik," kata Setya Novanto usai membuka acara Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspinas) VI Kosgoro 1957 Tahun 2016, di Jakarta, Rabu malam.
Pada kesempatan tersebut, Novanto mengucapkan selamat atas terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat pada pemilihan presiden di negara tersebut yang selesai pada Rabu hari ini.
Menurut Novanto, dari pertemuannya dengan Donald Trump di Amerika Serikat sebelumnya, dirinya mengetahui Trump memiliki pandangan yang baik dan positif terhadap Indonesia.
"Pada pertemuan saya dengan Trump di Amerika, dia bener benar ingin mengembangkan investasi di Indonesia, dan hal itu sudah dilakukan. Orang-oranya sudah mengetahui situasi di indonesia," katanya.
Realitasnya, kata dia, Trump saat ini terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat, sehingga pandangan dan harapannya untuk membangun kerja sama yang lebih baik dengan Indonesia dapat terwujud.
Apalagi, menurut Novanto, Presiden Joko Widodo telah beberapa kali melakukan kunjungan kenegaraan ke Amerika Serikat, sehingga potensi hubungan Indonesia-Amerika Serikat menjadi lebih baik sangat besar.
"Saya melihat, ada kesamaan chemistry antara Pak Jokowi dan Donald Trump, sama-sama memiliki pikiran dapat dapat memberi kontribusi besar pada kedua negara," katanya.
Pewarta: Riza Harahap
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016