Sukabumi (ANTARA News) - Seorang pelajar SDN Benteng Gentra Masekdas, Kota Sukabumi, Jawa Barat berinsial RS (10) yang baru duduk di bangku kelas IV nyaris menjadi korban penculikan saat hendak pulang sekolah.
Informasi yang dihimpun Antara, Rabu, kejadian terjadi pada Sabtu, (5/11) saat itu, RS hendak pulang, namun saat keluar gerbang sekolahnya, bocah tersebut didatangi pria beruban menggunakan sepeda motor matik yang mengiming-imingi sejumlah uang. Karena menolak RS ditodong pisau oleh orang tidak dikenal tersebut dan dipaksa naik motor.
"Anak itu melapor ke saya dan guru, bahwa telah ada yang mengancamnya. Kami bersama guru dan penarik ojek langsung mencari pelaku namun keburu meninggalkan sekolah," kata penjaga sekolah, Heryanto.
Menurut, dengan adanya kejadian tersebut pihak sekolah memperketat pengamanan terhadap anak didiknya dan melarang keluar sekolah khususnya saat pulang, sebelum orang tua menjemputnya.
Dari informasi penarik ojek yang melihat kejadian tersebut, orang yang hendak menculik RS masuk ke sekolah dengan cara memanjat tembok dan langsung melarikan diri saat aksinya gagal.
Sementara, salah seorang penarik ojek yang mangkal di depan SDN Benteng I Gentra Masekdas mengatakan ia dan rekan sesama penarik ojek sempat mengejar penarik ojek tersebut.
"Ciri-ciri orang yang mau menculik tersebut berambut hitam dan beruban dan menggunakan motor matik hitam tanpa plat nomor," katanya
Pewarta: Aditya A Rohman
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016