Bekasi (ANTARA News) - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menginstruksikan kenaikan honor petugas pengelola Taman Makam Pahlawan Bulak Kapal menjadi Rp3 juta per bulan mulai 2017.
"Saat ini honor mereka hanya Rp1,3 juta per bulan. Jumlah itu sudah tidak realistis lagi saat ini," katanya di Bekasi, Rabu.
Hal itu disampaikan Rahmat saat mengikuti agenda tabur bunga di TMP Bulak Kapal, Kecamatan Bekasi Timur dalam rangka peringatan Hari Pahlawan 10 November 2016, Rabu siang.
Instruksi kenaikan honor itu disampaikan Rahmat kepada Kepala Dinas Sosial, Junaedi, di hadapan para pengelola TMP.
"Saya minta Dinsos bisa lebih memperhatikan nasib pengelola TMP Bulak Kapal. Karena tugasnya selama ini untuk menciptakan kebersihan di lingkungan makam," katanya.
Selama ini, petugas kebersihan yang mengelola makam para pejuang kemerdekaan itu hanya tiga orang.
Jumlah petugas itu diminta ditambah menjadi lima orang agar kebersihan dan perawatan makam para pejuang kemerdekaan itu lebih baik dan tertata.
Tiga petugas kebersihan makam menyatakan senang mendapat perhatian dari Pemkot Bekasi.
"Biasanya uang honor setiap bulan saya pakai untuk sekolah anak. Untuk kebutuhan sehari-hari saya sambi dari usaha ojek motor," kata Mulyono (51).
Selain mengurus makam, para petugas itu juga kerap menghadapi masalah sosial seperti membubarkan tawuran antarpelajar dan mensterilkan TMP dari keberadaan masyarakat penyandang masalah kesejahteraan sosial.
Agenda tabur bunga bersama semua anggota Muspida Kota Bekasi itu dihadiri Wakapolres Metro Bekasi Kota, Ajun Komisaris Besar Wijonarko yang menjadi inspektur upacara.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016