Beijing (ANTARA News) - Tiongkok berharap presiden baru Amerika Serikat (AS) lebih kooperatif membangun hubungan bilateral dan keamanan serta kemakmuran di kawasan.
"Tiongkok masih menunggu hasil final pemilihan umum AS. Dan tidak akan mengomentari hasil sementara yang sedang berlangsung," kata Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Lu Kang dalam jumpa wartawan di Beijing, Rabu.
Namun dia menegaskan bahwa Tiongkok berharap siapa pun yang terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat dapat meningkatkan hubungan serta kerja sama antara Tiongkok dan AS.
"Selama Ini hubungan antara Tiongkok dan AS, termasuk dalam kerja sama ekonomi, perdagangan, telah berjalan sangat baik. Kedua negara telah memiliki konsensus, mekanisme, serta kerangka kerja sama yang baik," tutur Lu Kang.
Ia berharap Presiden AS terpilih bisa meningkatkan hubungan serta kerja sama yang ada sehingga tidak saja menghasilkan keuntungan bagi kedua negara tetapi juga bagi perdamaian serta kemakmuran masyarakat global.
"Tiongkok berharap, pemerintah baru AS mendatang, dapat semakin membangun perdamaian dan kemakmuran bersama Tiongkok termasuk di Semenanjung Korea dan kawasan secara umum," katanya.
Kandidat dari Partai Republik Donald Trump memenangi pemilihan presiden Amerika Serikat mengalahkan pesaingnya dari Partai Demokrat Hillary Clinton.
Pewarta: Rini Utami
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016