Jakarta, 7/11 (Antara) - Calon gubernur DKI Agus Harimurti Yudhoyono menuturkan jika terpilih dalam Pilkada DKI ia akan sering melakukan "blusukan" karena menghadirkan informasi tanpa modifikasi.
"Tentu (blusukan), saya orang lapangan, saya biasa melihat langsung kondisi masyarakat karena itu untuk saya genuine, tidak ada modifikasi informasi," ujar dia kepada media saat melakukan kunjungan di Tanjung Duren, Jakarta Barat, Senin.
Saat berjumpa dengan warga, ia menjanjikan akan melakukan komunikasi dua arah dengan warga yang sering melakukan "blusukan".
"Penting melakukan check and balance dengan melihat masyarakat dan mengembangkan komunikasi dua arah," ujar dia.
Selain itu, calon gubernur dari poros Cikeas itu ingin membangun sistem birokrasi yang akuntabel dan transparan sehingga laporan harus dapat dipertanggungjawabkan.
Kunjungan langsung, katanya, juga dapat membangun rasa percaya pemimpin dan masyarakat yang dipimpin.
Berkomunikasi dengan berbagai pemangku kepentingan, tutur dia, juga sangat diperlukan sebelum memutuskan kebijakan.
"Tidak bisa bekerja sendiri, memutuskan sendiri, itulah gunanya berkomunikasi dengan berbagai pihak," kata Agus.
Pilkada DKI Jakarta 2017 diikuti tiga kandidat pasangan calon. Mereka adalah nomor urut 1 Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat serta nomor urut 3 Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Masa kampanye diberlakukan mulai 28 Oktober 2016 hingga 11 Februari 2017.
Pewarta: Dyah Dwi Astuti
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016