Surabaya (ANTARA News) - Dewan Pimpinan Pusat Partai Golongan Karya mengingatkan seluruh kadernya untuk memenangkan Joko Widodo (Jokowi) pada Pemilihan Presiden RI yang berlangsung 2019.
"Sesuai hasil Rapimnas lalu, Golkar sepakat mengusung Jokowi sebagai calon Presiden pada Pilpres mendatang," ujar Ketua Umum DPP Golkar Setya Novanto di sela sambutannya pada peringatan Hari Jadi ke-52 Golkar di Surabaya, Jatim, Minggu.
Di hadapan ribuan kader dan simpatisan, anggota DPR RI tersebut berharap seluruh pengurus mulai tingkat pusat hingga kelurahan/desa solid kembali menjadikan Jokowi menjadi orang nomor satu di Republik ini.
Tidak hanya pengurus, para kepala daerah seperti wali kota/bupati, gubernur beserta wakilnya, dan anggota DPRD I, II hingga pusat se-Indonesia yang berasal dari Golkar diminta serius mensosialisasikan komitmen tersebut.
Ketika disinggung kandidat Wakil Presiden yang akan mendampingi Jokowi nantinya, politisi akrab disapa Setnov itu tak banyak berkomentar karena keputusan partainya hanya mengusung sebagai calon Presiden, sekaligus memenangkannya.
Sementara itu, pada kesempatan yang dihadiri Gubernur Jatim Soekarwo, Wakil Gubernur Jatim Saifulah Yusuf, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yosanna Laoly, beserta pimpinan partai politik di Jatim tersebut, juga diputar video ucapan selamat kepada Golkar atas peringatan hari jadinya ke-52.
Selain itu, sejumlah "banner" dan poster-poster yang bertebaran di sejumlah sudut lokasi juga tak sedikit gambar Jokowi dipasang bersanding dengan tokoh-tokoh maupun pimpinan pusat partai berlambang pohon beringin tersebut.
"Kalau foto-foto Presiden itu bagian dari sosialaisasi, karena berada di kantong-kantong Golkar sekaligus bentuk dukungan kepada Jokowi," ucap mantan Ketua DPR RI tersebut.
Di sisi lain, pada rangkaian peringatan ulang tahunnya, pimpinan Golkar juga sempat memberi bantuan kepada nelayan di kawasan Pantai Kenjeran Surabaya, seperti jaring ikan, alat tangkap ikan, serta bantuan untuk anak yatim dan warga kurang mampu.
"Semoga bantuan ini bermanfaat, baik untuk nelayan dan warga setempat," katanya sembari mengaku bernostalgia karena memiliki banyak kenangan ketika masa kecilnya kerap dihabiskan bermain di Pantai Kenjeran.
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016