"Sekarang masih tahap perencanaan. Kami akan mulai tahun depan," tutur Kepala Seksi Perencanaan Bidang Kelengkapan Prasarana Jalan dan Jaringan Utilitas Dinas Bina Marga DKI Riri Asnita di Jakarta, Kamis.
Ia mengatakan trotoar di jalan tersebut kini tidak bisa memenuhi lebar ideal 4-5 meter. Untuk itu akan diperlebar menjadi antara sembilan hingga 12 meter.
Hal tersebut, ujar dia, berdasarkan hasil kajian yang telah dilakukan. Sedangkan untuk panjangnya ia memperkirakan 7,5 km.
Untuk pelebaran trotoar, pihaknya akan melakukan konsistensi lajur di jalan tersebut yang dinilai terlalu banyak dibandingkan yang dibutuhkan.
"Konsistensi lajur kalau butuh lima saja, kenapa ada enam. Jalan Sudirman dan Thamrin itu hanya butuh empat lajur," kata Riri.
Pelebaran trotoar di Jalan Sudirman dan MH Thamrin untuk membuat pejalan kaki nyaman dan aman, apalagi setelah MRT selesai dibangun, diperkirakan pejalan kaki akan membludak di kawasan tersebut.
Selain memperlebar trotoar, dia menuturkan untuk menambah kenyamanan para pejalan kaki, pihaknya juga akan menanami pohon-pohon di sepanjang trotoar itu, sehingga terlihat hijau.
Pemprov menargetkan pelebaran tersebut selesai pada 2018 sebelum pelaksanaan Asian Games 2018.
Pewarta: Dyah Dwi Astuti
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016