Shanghai (ANTARA News) - Saham-saham Hong Kong ditutup di tingkat terendah dua setengah bulan pada Kamis, karena kekhawatiran atas pengetatan persaingan pemilihan presiden AS melebihi optimisme hasil survei sektor jasa China yang positif.
Indeks Hang Seng (HSI) turun 0,6 persen menjadi berakhir di 22.683,51 poin, sedangkan indeks CEI (China Enterprises Index) turun 0,4 persen menjadi 9.482,01.
Posisi penutupan indeks Hang Seng adalah yang terendah sejak 11 Agustus, meskipun indeks mendapat dukungan singkat dari sebuah survei swasta yang menunjukkan pertumbuhan sektor jasa China mengalami percepatan pada Oktober.
Semua sektor utama jatuh, dengan saham-saham energi dan teknologi memimpin penurunan.
Para pedagang mengatakan pemilihan presiden AS merupakan risiko terbesar untuk investor dan menekan selera risiko, mendorong uang mengalir ke aset-aset "safe haven" seperti emas.
Jajak pendapat dalam seminggu terakhir telah menyebabkan pasar mempertimbangkan risiko lebih besar bahwa kandidat presiden Republik Donald Trump mungkin mengalahkan rivalnya Hillary Clinton dari Demokrat.
Charles Wang, kepala Appleridge Capital Management Co. yang berbasis di Shenzhen, mengatakan ia memperkirakan pasar Hong Kong menarik dukungan dari investor daratan setelah skema Shenzhen-Hong Kong Stock Connect diluncurkan, demikian Xinhua melaporkan.
(A026/A011)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016