Cikarang, Bekasi (ANTARA News) - Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi, Jawa Barat, menyiagakan 450 personelnya untuk menjaga kondisi tetap kondusif selama aksi unjuk rasa organisasi kemasyarakatan Islam pada Jumat (4/11).
"Kesiapan personel kami sudah 100 persen. Mereka kita siagakan di lapangan dengan menempati sejumlah objek vital yang ada," kata Kapolrestro Bekasi Kombes Pol M Awal Chairuddin di Bekasi, Kamis.
Menurut dia, ratusan personel itu dilepas melalui apel siaga di halaman Taman Sehati kompek Stadion Wibawa Mukti, Kelurahan Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Kamis.
Apel siaga itu diikuti 450 personel gabungan dan dihadiri oleh Wakil Bupati Bekasi Rohim Mintareja, Kasrem Wijayakarta Letkol Inf M Asmi, Kasdim 0509 Kab Bekasi Mayor Arm Agus Tritunggal, serta beberapa pejabat Pemkab Bekasi.
"Berkaitan dengan rencana aksi unjuk rasa dari kelompok masyarakat yang akan dilaksanakan pada esok hari, kita berharap agar polisi mampu memberikan pelayanan yang terbaik," katanya.
Polres Bekasi telah memetakan jumlah ormas yang akan berunjuk rasa dari 23 kecamatan dan 187 desa serta kelurahan setempat.
"Kita harus ketahui dari 187 desa dan kecamatan mana saja dari orang atau kelompok yang akan melaksanakan aksi unjuk rasa tersebut agar kita kawal dan layani dengan baik dalam menyampaikan anspirasi," katanya.
Dia mengimbau demonstran untuk menyampaikan pendapat di muka umum dengan mengindahkan serta menghargai hak orang lain dan harus sesuai dengan aturan yang hukum yang berlaku.
"Untuk mengawal dan mengamankan aksi unjuk rasa ini, Polrestro Bekasi yang dibantu oleh BKO dari Instansi terkait sebanyak 806 personel untuk memberikan pelayanan dan pengamanan dengan sebaik-baiknya agar serangkaian aksi tersebut dapat berjalan dengan lancar, aman dan terkendali," katanya.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016