Dalam kunjungan silahturahim itu, Agus menerima berbagai keluh kesah warga yang menitipkan harapan kepadanya.
Ketua RW 08 Pesing Garden, Rofiq menyampaikan bahwa warga di perumahannya kerap kali kebanjiran. Dia berharap Agus sebagai salah satu calon pemimpin Jakarta bisa memberikan perhatian khusus kepada warga Pesing.
Rofiq juga meminta Agus menambah ruang terbuka bagi warga Pesing.
Sedangkan warga RW 08 Pesing Garden, Abdul Khoir menyampaikan adanya desas-desus yang menyebutkan bahwa kebijakan gubernur petahana seperti "pasukan oranye", Kartu Jakarta Pintar dan Kartu Jakarta Sehat akan dihapuskan manakala petahana tidak unggul dalam Pilgub DKI Jakarta 2017.
Menanggapi hal tersebut, Agus didampingi isterinya Anissa Pohan dan tim kampanyenya menyatakan dirinya mencatat segala aspirasi warga.
Dia berjanji akan menindaklanjuti keluhan warga Pesing manakala diberikan amanah memimpin ibukota.
"Saya catat soal banjir tentu akan jadi perhatian khusus, mudah-mudahan ada solusi yang kami bawa. Saya juga setuju harus banyak ruang terbuka, untuk saling berkomunikasi, bermain dengan sehat, terutama untuk anak-anak kita agar jadi anak yang baik dan berkualitas," jelas Agus.
Sementara terkait adanya isu penghapusan program petahana jika dirinya terpilih, Agus dengan tegas membantahnya.
"Jika ada isu yang beredar bahwa bila saya dan bu Sylvi terpilih program KJP, KJS dan pasukan oranye dibubarkan, itu bohong," kata Agus.
Pilkada DKI 2017 akan diiukti tiga pasangan calon gubernur, yaitu nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni; nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Siful Hidayat; nomor urut tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016
