Jakarta (ANTARA News) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia memaparkan rencana pembahasan rapat kerja nasional 2016 terkait bidang kelautan dan perikanan.
"Ada tujuh hal penting yang akan dibahas dalam Rakernas Kadin Kelautan dan Perikanan 2016," kata Wakil Ketua Kadin Kelautan dan Perikanan Yugi Prayanto di Menara Kadin Jakarta, Rabu.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, pertama, peningkatan produksi perikanan tangkap, budidaya dan pengolahan hasil perikanan.
Kedua, perbaikan distribusi dan logistik hasil perikanan dan penguatan daya saing. Ketiga, percepatan penataan pengelolaan ruang laut dan pemetaan Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPPNRI), sesuai dengan daya dukung dan sumber daya ikan serta pengawasan sumber daya perikanan.
Keempat, penyediaan sarana dan prasarana dasar serta pendukung industri perikanan nasional. Kelima, percepatan peningkatan jumlah dan kompetensi sumber daya manusia, inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi ramah lingkungan bidang perikanan.
"Keenam itu percepatan pelayanan perizinan di bidang industri perikanan nasional. Dan ketujuh, penyusunan rencana aksi percepatan pembangunan industri perikanan nasional," kata Yugi.
Ia juga menjelaskan, beberapa narasumber telah dipersiapkan untuk memberikan banyak masukan terhadap para pemangku kepentingan di sektor kelautan dan perikanan. Diantaranya, Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Sri Adiningsih, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto, Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D. Hadad, Menteri ESDM Ignasius Jonan, dan beberapa narasumber lain dari sektor perbankan nasional.
"Pada Rakernas itu, kita ingin mengumpulkan pemangku kepentingan kelautan dan perikanan untuk mendengar pendapat mereka tentang masukan penting bagi industri ini. Hal-hal apa saja yang perlu diperbaiki Iagi dari sektor ini agar dapat bertumbuh lebih optimal," katanya.
Rakernas Kadin Bidang Kelautan dan Perikanan 2016 akan diselenggarakan pada Senin (07/11), di Aryaduta Hotel, Jakarta.
Ia menerangkan, Rakernas Kadin Kelautan dan Perikanan tahun 2016 ditujukan untuk mendukung implementasi Instruksi Presiden (Inpres) No.7 Tahun 2016 tentang Percepatan Pembangunan Industri Perikanan Nasional dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat baik nelayan, pembudidaya, pengolah maupun pemasar hasil perikanan.
"Termasuk untuk meningkatkan penyerapan tenaga kerja dan meningkatkan devisa negara. Karena itu, tema utama yang akan kita kedepankan dalam Rakernas 2016 ini adalah Percepatan Industri Perikanan, Maritim termasuk Infrastruktur dan Pembiayaan," tambah Yugi.
Pewarta: Afut Syafril
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016