Abi mengemukakan hal itu saat menghadiri Kongres Persatuan Pelajar Indonesia se Malaysia (PPIM) di Serawak, Malaysia, Minggu.
Abi mengatakan fakta ini sangat mengancam nasib generasi penerus bangsa pada masa depan karena itu sangat penting membangun semangat kebangsaan yang tinggi dan ditunjang dengan prestasi akademis yang baik.
"Pelajar adalah generasi penerus bangsa, penanaman rasa kebangsaan yang tinggi diharapkan akan menghasilkan generasi yang lebih siap membangun bangsa ini," ujar Abi di Universiti Malaysia Serawak ( UNIMAS).
Dubes KBRI Kuala Lumpur Marsekal TNI Herman Prayitno dalam sambutannya mengatakan meminta pelajar Indonesia menguatkan semangat kebangsaan guna melahirkan generasi muda Indonesia yang lebih siap untuk melanjutkan pembangunan bangsa.
"Sebagai duta bangsa di Malaysia pelajar memiliki tugas penting untuk meraih prestasi akademik dan non akademik yang baik untuk bekal melanjutkan pembangunan Indonesia dimasa yang akan datang," ujar Herman.
Sementara itu Atase Pendidikan dan Kebudayaan ( Atdikbud) KBRI KL Prof. Ari Purbayanto meminta agar pelajar Indonesia di Malaysia dapat bersatu membangun solidaritas yang kuat guna menghasilkan kekuatan yang besar dalam memberikan kontribusi yang lebih berarti untuk bangsa.
"Pelajar Indonesia ribuan jumlahnya, dengan bersatu diharapkan pelajar dapat memberikan kontribusi yang berarti untuk bangsa," jelas Atdikbud.
Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2016