ketika kami turun ke jalan dengan ikhlas dari hati. Kami ingin membela agama kami, itu sajaJakarta (ANTARA News) - Front Pembela Islam (FPI) menampik tuduhan telah menggunakan uang untuk menggerakkan massa agar turut berunjukrasa menuntut polisi memproses hukum kasus dugaan penistaan agama oleh Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Sekjen DPD FPI DKI Jakarta Novel Bamukmin mengklaim pihaknya tidak pernah menggunakan uang untuk menggerakkan massa turun ke jalan.
"Tuduhan adanya uang untuk mobilisasi massa adalah salah satu bentuk penggembosan FPI. Kami tegaskan berkali-kali, demo kemarin (14 Oktober 2016) tidak ada unsur uang satu rupiah pun," kata Novel melalui sambungan telepon, Jumat petang.
Novel mengatakan FPI dan ormas lain ikhlas turun ke jalan untuk membela agama, bukan karena iming-iming uang.
"FPI bersama umat, masyarakat dan ulama mana pun tidak ada urusan dengan uang. Artinya ketika kami turun ke jalan dengan ikhlas dari hati. Kami ingin membela agama kami, itu saja," kata dia.
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016