Rutba (ANTARA News) - Pasukan keamanan Irak pada Selasa (25/10) merebut kembali Kota Rutba yang ada di bagian barat negeri itu, yang dua hari sebelumnya diserang oleh ISIS menurut para pejabat.
ISIS menyerang Kota Rutba di bagian barat dan Kirkuk di bagian utara dalam beberapa hari terakhir.
"Pasukan kami sepenuhnya telah membersihkan Kota Rutba," kata Staf Mayor Jenderal Ibrahim al-Mahalawi.
Seorang jurnalis kantor berita AFP yang mengunjungi kota itu mengonfirmasi bahwa kota tersebut telah sepenuhnya kembali ke tangan pemerintah, demikian pula dengan pejabat lokal yang bertanggung jawab atas wilayah itu.
Ekstremis menyerang Rutba pada Minggu, merebut kantor wali kota itu sebentar sebelum direbut kembali oleh pasukan keamanan, tetapi masih mengendalikan dua kawasan.
Para ekstremis mengeksekusi lima warga Irak, termasuk anggota pasukan keamanan, di kota itu pada Senin, ujar beberapa perwira militer.
Pada Jumat, puluhan gerilyawan ekstremis melancarkan serangan besar di Kota Kirkuk yang dikuasai Kurdi, menewaskan sedikitnya 46 orang, sebagian besar anggota pasukan keamanan.
Pasukan Irak bergerak maju ke Mosul, benteng utama terakhir ISIS di negara itu, dari tiga sisi setelah mengumumkan awal operasi tersebut pada 17 Oktober.
ISIS menduduki wilayah luas di Irak tahun 2014 dan 2015 tapi kemudian kehilangan sebagian wilayah yang mereka rebut. (kn)
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016