Jakarta (ANTARA News) - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) M. Ma`ruf, Senin pagi dipindahkan ke RS Mount Elisabeth Singapura untuk menjalani perawatan lebih lanjut. Kepala Pusat Penerangan Depdagri Saut Situmorang mengatakan pemindahan M. Ma`ruf dari Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto ke Singapura itu atas inisiatif keluarga. "Langkah itu, untuk mempercepat rehabilitasi fisioterapi," katanya. Ia menjelaskan, M. Ma`ruf berangkat dari RSPAD Gatot Soebroto sekitar pukul 07.15 WIB dan pukul 09.00 WIB baru berangkat ke Singapura dengan diantar Wakil Presiden Jusuf Kalla dan istri, serta sejumlah pejabat eselon I di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta. "Bapak (M. Ma`ruf, red) dijemput pesawat khusus RS Elisabeth Singapura," ujarnya. Saut menegaskan, pemindahan ke RS Singapura itu bukan karena kurang optimalnya peralatan atau pelayanan RS di Tanah Air, namun atas inisiatif keluarga dan direstui tim dokter yang selama ini menaganinya. "Pelayanan di RS Jantung Harapan Kita dan RSPAD Gatot Soebroto sudah optimal. Kondisi Mendagri semakin baik. Komunikasi juga lancar meski bicaranya pelan-pelan," katanya. Sejak 30 Maret lalu, M. Ma`ruf mulai dirawat di RS Jantung Harapan Kita dengan dugaan penyakit gangguan aliran darah ke otak yang bersumber pada gangguan irama jantung. Pada Jumat (13/4) M. Ma`ruf kemudian dipindahkan ke RSPAD Gatot Soebroto dengan alasan di RS Harapan Kita hanya tersedia alat fisioterapi untuk pasien kelainan jantung dan pascaoperasi jantung, tapi tidak bisa untuk penyakit M. Ma`ruf.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007