Jakarta (ANTARA News) - Meskipun telah menyatakan dengan tegas tidak mendukung calon gubernur petahana Basuki Tjahaja Purnama, namun aktivis Ratna Sarumpaet sampai saat ini belum memutuskan akan mendukung pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylvia Murni atau Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada Pilkada DKI Jakarta 2017.


"Saya ini kan aktivis, yang selama ini publik tahu bahwa saya menolak keras kembalinya Ahok. Itu sudah positif. Kalau dua calon lainnya aku masih abstain. Kalau orang nanya ke saya, ya pilih saja satu di antara dua itu (selain petahana)," kata Ratna saat dihubungi Antara News dari Jakarta, Kamis petang.


Ia mengajak masyarakat Jakarta untuk kritis dalam mendukung pasangan cagub dan cawagub tertentu dan memastikan bahwa mereka akan membuat Jakarta menjadi lebih baik.


"Saya hanya menyarankan kepada pemilih untuk lebih kritis. Saya senang mereka bersemangat mendukung Pilkada DKI ini. Itu penting untuk demokrasi kita. Pastikan apa program mereka. Kalau dia masih menerapkan reklamasi, ya mendingan Ahok saja terus," kata Ratna.


Pendiri Ratna Sarumpaet Crisis Center itu mengaku telah mendapatkan tawaran dari para pendukung pasangan calon gubernur untuk menjadi juru kampanye, namun ia masih menolaknya.


"Saya belum bisa melakukan itu karena sampai sekarang saya belum mendengar pernyataan yang jelas dari kedua calon pasangan itu (selain Ahok) apa yang menjadi sikap mereka terhadap reklamasi. Reklamasi itu ancaman bagi Jakarta dan bahkan seluruh pulau di Indonesia," kata dia.

Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2016