Stockholm (ANTARA News) - Panel Nobel The Royal Swedish Academy of Sciences menyatakan sudah menyerah menghubungi Bob Dylan berhari-hari setelah menganugerahkan Hadiah Nobel Sastra 2016 kepada musisi itu.
"Sekarang kami tidak melakukan apa-apa. Saya sudah menelepon dan mengirim surel kepada kolaborator terdekatnya dan menerima balasan yang sangat bersahabat. Untuk saat ini, itu sudah cukup," kata Sekretaris Tetap Akademi Sara Danius kepada stasiun radio SR, Senin (17/10).
Musisi Amerika Serikat itu belum angkat bicara sejak dianugerahi Hadiah Nobel Sastra pada Kamis pekan lalu.
Dylan menggelar konser di Las Vegas pada Kamis malam itu, tetapi ia tidak berkomentar mengenai pemberian penghargaan itu.
"Saya sama sekali tidak khawatir," kata Danius. "Saya rasa ia akan hadir."
Setiap 10 Desember, para pemenang Hadiah Nobel diundang ke ibu kota Swedia, Stockholm, untuk menerima penghargaan dari Raja Carl XVI Gustaf dan berpidato di sela perjamuan.
The Royal Swedish Academy of Sciences masih belum bisa memastikan apakah Dylan akan menghadiri acara itu.
"Jika dia tidak ingin datang, dia tidak akan datang. Itu akan menjadi pesta besar dan penghormatan itu untuk dia," kata Danius sebagaimana dikutip kantor berita AFP.
Dylan (75), yang liriknya mempengaruhi bergenerasi-generasi penggemar, adalah penulis lagu pertama yang memenangi Nobel Sastra.
Tokoh lain yang tahun ini masuk nominasi sebagai peraih penghargaan antara lain Salman Rushdie, Adonis dan Ngugi wa Thiong'o. (ab)
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016
