Beijing (ANTARA News) - Sejumlah arkeolog China berhasil menemukan sebuah situs berupa 50 kuburan kuno, kebanyakan dari kuburan itu berusia 1.800 tahun yang lalu, di Kota Jiaozuo, di tengah Provinsi Henan, China.
Beberapa kuburan tersebut berasal dari Dinasti Han (206 SM hingga 220), beberapa diantaranya Dinasti Jin timur (317-420), periode dinasti bagian utara (386-581), dan Dinasti Tang (618-907), seperti dilaporkan China Daily, di Beijing, Sabtu.
Para arkelog juga melakukan penggalian lebih dari 200 benda-benda bersejarah, diantaranya barang-barang terbuat dari perunggu, benda dari besi, serta ornamen mutiara.
Seluruh kuburan yang ditemukan tersebut setidaknya memiliki satu kamar yang terbuat dari susunan batu dan berbentuk unik sesuai dinastinya.
Benda-benda bersejarah tersebut akan memberikan petunjuk berharga untuk dapat dipelajari bagaimana manusia saat itu bisa hidup.
Proyek pengembangan air dari selatan ke utara, yang mengairi ke delapan provinsi dan wilayah, telah memberikan para arekolog China kesempatan tidak terduga dalam menemukan benda-benda bersejarah kuno tersebut.
Proyek tersebut terdiri dari tiga kanal, masing-masing mengairi lebih dari 1.200 kilometer menyebrangi arah timur, tengah, dan barat China.
November tahun lalu, pemerintah China memutuskan mengalokasikan 50 juta yuan (6,2 juta dolar AS) untuk pencegahan 45 situs barang-barang seni budaya bersejarah dan berharga.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007