Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pekerjaan Umum (PU), Djoko Kirmanto, mengatakan bahwa sejumlah proyek perbaikan jalan di empat Pulau yaitu Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi harus dapat diselesaikan pada 2009. Ia mengatakan, di Jakarta, Jumat, perbaikan jalan di empat pulau tersebut tidak dilakukan keseluruhan melainkan diprioritaskan pada jalur lalu lintas yang dianggap vital. Untuk pulau Sumatera akan diprioritaskan perbaikan jalan di lintas timur, lintas utara untuk pulau Jawa, lintas selatan untuk Kalimantan dan lintas barat di Sulawesi. "Untuk di Papua, lintas Papua-Merauke sangat diperlukan tetapi kami hanya akan buat jalan keluar yang menghubungkan pedalaman dengan pelabuhan. Sedangkan jalan sirip, dapat ditangani pemerintah daerah," katanya. Ia mengemukakan, masih terdapat banyak jalur lalu-lintas di masing-masing pulau yang belum terselesaikan dengan baik. Ia mencontohkan di Sumatera, meski lintas timur selesai pada 2009, pemerintah juga akan membuat lintas barat lebih fungsional. "Fungsional yang dimaksud, yaitu paling tidak sudah terbuka meski belum diaspal," katanya. Menteri mengatakan, terdapat 34.000 jalan nasional yang harus dipelihara dan jalan-jalan tersebut berguna untuk penunjang perekonomian. Namun, ia mengatakan, saat ini masih ada kendala yang menyebabkan pembangunan jalan tidak dapat terselesaikan dengan cepat, yaitu tentang pembebasan lahan. Dibutuhkan waktu antara dua hingga 10 tahun untuk dapat membebaskan lahan. Tentang proyek jalan tol, Djoko mengatakan, masih banyak yang telah menanti untuk digarap. Telah ada sejumlah bank yang menyanggupi untuk mendanai proyek pembuatan jalan tol. "BUMN Karya harus bersiap-siap menyediakan alat-alat besar tahun depan untuk mengerjakannya," katanya. Saat ini, sejak tahun 2005 jalan tol yang telah dioperasikan yaitu 51 kilometer, sedangkan yang dalam tahap pengerjaan atau ditenderkan yaitu 74 kilometer, serta 167 kilometer dalam status dikontrakkan. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007
