Jakarta (ANTARA News) - PT Microsoft Indonesia mengumumkan pencapaian hasil untuk piranti lunak keamanan (security) komputer sebesar 119 persen dari target kuartal tiga bulan Januari sampai Maret 2007. "Kita diberi target pendapatan di bidang 'security', kita melakukan program-program marketing kepada pelanggan untuk mendapatkan kesempatan dan akhirnya bisa melakukan penjualan. Dari penjualan itu kita dapatkan 119 persen penjualan di Indonesia saja," kata Subhan Novianda Mani, Platform Strategy Manager PT Microsoft Indonesia di Jakarta, Kamis. Dia mengatakan, pencapaian 119 persen ini meningkat 20,2 persen dibandingkan kuartal yang sama pada tahun sebelumnya. Subhan mengatakan, peningkatan ini menunjukkan tingkat kepercayaan masyarakat atau dunia bisnis yang semakin tinggi atas komitmen Microsoft di bidang "security" dan keunggulan produk security Microsoft. "Ini adalah masalah kepercayaan. Keamanan adalah tentang kepercayaan. Yakin yang menjaga pekarangan saya adalah penjaga yang benar. Pelanggan kita merasa percaya bahwa microsoft pilihan yang benar untuk menjaga keamanan informasi mereka," lanjut Subhan. "Pendapatan yang meningkat untuk kuartal 3 tahun 2007 ini merupakan prestasi baik yang akan terus kami tingkatkan untuk tahun-tahun ke depannya," kata Security Product Manager PT Microsoft Indonesia Novi Tandjung. Data dari situs internews pada 21 Maret 2007 mengulas bahwa Microsoft merupakan Sistem Operasi (Operating System/OS) yang paling aman dilihat dari jumlah lubang yang lebih sedikit dan lebih tahan serangan dibandingkan yang lainnya. Sementara itu, dari laporan Symantec menjelaskan bahwa kemampuan OS Microsoft dalam memperbaiki lubang juga terhitung paling cepat dibandingkan Red Hat, Mac-OS, HP-UX dan Sun Solaris. Mengenai pembajakan, Subhan mengatakan tingkat pembajakan di Indonesia masih tinggi. "Sekarang ini terus terang tingkat pembajakan 87 persen, dan 13 persen yang membeli asli. Kita berharap dari tahun ke tahun itu bisa turun beberapa poin," kata Subhan. Dia mengatakan pihaknya terus bekerja sekuat tenaga untuk menyadarkan pengguna Microsoft agar menggunakan produk yang berlisensi. Pada kesempatan tersebut, Microsoft mengumumkan acara Microsoft Security Roadshow 2007 "Operation 24/7 - No Compromises for Cyber Crime" yang akan dilaksanakan di Jakarta pada 3 Mei 2007. "Pada bulan Mei mendatang, kita akan meluncurkan produk security kita. Kalau tahun lalau masih separo, sekarang sudah full dari keamanan server sampai desktop," kata Subhan. Acara tersebut akan mendatangkan Steve Riley Pakar Security dari Microsoft Corp, Gildas dari "Security First" (komunitas keamanan informasi) dan S`to dari Jasakom Perjuangan. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007