Los Angeles (ANTARA News) - Supergroup legendaris The Beach Boys kalah dalam gugatan perdata bernilai 60 juta dolar, terkait dengan raibnya benda-benda kenangan milik band tersebut, sebuah pernyataan mengatakan Rabu. Kelompok itu menuduh musisi Roy Sciacca, seorang kolektor memorabilia musik yang tekun, menjarah berbagai lembaran lirik, rekaman musik, video dan foto dari sebuah gudang pada 1994. Brother Records, perusahaan milik band itu, telah menggugat Sciacca agar membayar kompensasi senilai 60 juta dolar, dengan menuduhnya melanggar hak cipta, trademark dan hak penyiaran. Gugatan tersebut membuat lelang untuk benda-benda yang memiliki nilai historis bagi band itu yang dijadwalkan berlangsung pada 2005 terpaksa ditunda. Sciacca bersikeras dirinya telah membeli memorabilia itu secara sah dalam pelelangan pada dasawarsa 1980-an. Hakim Pengadilan Negeri AS, Manuel Real mendukung pernyataan Sciacca, dengan memutuskan tak ada bukti untuk mendukung gugatan Brother Records. "Roy adalah pengagum berat karya The Beach Boys. Ia menghargai nilai historis dan artistik barang-barang tersebut," kata pengacara Sciacca, Cresswell Templeton, seperti dikutip AFP. The Beach Boys, yang didirikan di California oleh Brian Wilson dan kakaknya, Dennis dan Carl, bersama dengan sepupunya Mike Love dan sahabatnya Alan jardine, merekam beberapa lagu terkenal dalam sejarah musik rock, antara lain "Surfin USA", "Good Vibrations" dan Fun, Fun. Fun". (*)

Copyright © ANTARA 2007