Everton yang cuma meraih satu poin hasil seri kini menempati posisi tiga klasemen dengan 14 poin, menyamai poin Tottenham Hotspur di posisi dua atau berselisih empat poin dari Manchester City di posisi puncak klasemen.
Manchester City dan Tottenham akan saling berhadapan pada pertandingan Minggu (2/10). Adapun Crystal Palace di peringkat tujuh dengan 11 poin.
Everton sempat menguasai jalannya pertandingan melalui serangan-serangan cepat yang dibangun dari sisi sayap.
Pasukan Ronald Koeman unggul 1-0 dari tendangan bebas akurat yang dilepaskan Romelu Lukaku menyusul pelanggaran Delaney terhadap Jagielka pada menit 35.
Namun Crystal Palace menyamakan kedudukan berkat sundulan pemain Belgia, Christian Benteke, yang mengantar bola masuk ke sudut terjauh gawang Everton yang tidak terjangkau kiper Stekelenburg pada menit 55.
Palace bahkan mencetak gol kedua dari sepakan Delaney yang meneruskan umpan jauh Townsend. Sayang, gol Delaney dibatalkan wasit karena dianggap offside kendnati dalam tayangan ulang posisi Delaney adalah onside sejajar dengan pemain Everton.
Everton kembali menemukan ritme permainannya. Bolasie bekerja sama dengan Gueye untuk menyerbu pertahanan Palace pada menit 60, namun sepakan akrobatik Bolasie gagal berbuah gol.
Tandungan Puncheon dari umpan Gareth Barry juga tidak berbuah gol pada menit 66.
Everton berupaya merebut kembali kemenangan lewat serangan Coleman dan Kevin Mirallas yang masuk menggantikan Ross Barkley. Namun skor seri 1-1 bertahan hingga laga berakhir, demikian Skysports.
Susunan pemain:
Everton (4-3-3): Stekelenburg; Coleman, Williams, Jagielka, Oviedo (Funes Mori); Gueye, Barry, Cleverley; Barkley (Mirallas), Lukaku, Bolasie.
Crystal Palace (4-2-3-1): Mandanda; Ward, Tomkins, Delaney, Kelly; McArthur (Cabaye), Ledley; Townsend, Puncheon, Zaha; Benteke.
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016