Jonatan sukses menang mudah 21-16, 21-5 atas wakil Jawa Timur Wisnu Yuli Prasetyo di babak final di GOR Bima, Cirebon, Jawa Barat, Rabu.
Berkat tambahan satu medali emas dari Jonatan, kontingen DKI sudah memiliki tiga emas dan tidak mungkin terkejar tuan rumah Jabar yang hanya memperoleh dua medali emas dan sudah tidak mempunyai wakil di final ganda putra yang mempertemukan DKI dengan Jawa Tengah.
Jonatan memulai pertandingan dengan kepercayaan diri tinggi di tengah sorak sorai dukungan dari remaja putri yang kerap meneriakkan namanya sepanjang laga. Atlet pemusatan latihan nasional (Pelatnas) bulu tangkis Cipayung itu memegang keunggulan 11-6 saat turun minum.
Ia berhasil menjaga penuh selisih keunggulan tersebut hingga akhirnya memenangi game pertama 21-16.
Berlanjut di game kedua, kepercayaan diri Jonatan makin mantap saat memegang keunggulan cepat 11-2. Bahkan setelah Wisnu meminta perawatan tim medis untuk punggung kaki kanannya, Jonatan tak mengendurkan serangan hingga melaju meraih kemenangan 21-5 sekaligus menyabet medali emas tunggal putra.
"Kelihatan dia memang capek banget, itu yang benar-benar saya tekan terus, saya enggak mau buat kesalahan sama seperti di beregu ketika sudah unggul tapi ikutin tempo permainan dia," kata Jonatan seusai laga.
"Tadi itu pas 11-2, entah itu dia sakit beneran atau cuma cari nafas, saya tetap percepat terus sampai habis, kalaupun dia kram ya kram. Karena saya enggak mau terulang kedua kalinya," katanya menambahkan.
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2016