Jakarta (ANTARA News) - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, mengaku kesal dan merasa kacau setelah timnya kebobolan pada menit-menit terakhir melawan Borussia Dortmund yang berakhir seri 2-2 pada laga fase grup Liga Champions, Rabu dini hari WIB.
Madrid sempat unggul lewat gol Cristiano Ronaldo dari sebuah serangan balik, namun disamakan Aubameyang akibat kesalahan Keylor Navas. Sepakan jarak dekat Varane mengubah skor menjadi 2-1 untuk Madrid, namun Andre Schurrle berhasil menyamakan kedudukan 2-2 saat laga tersisa tiga menit.
Hasil seri ini menjadi yang ketiga beruntun didapatkan Real Madrid setelah imbang dari Villarreal dan Las Palmas di La Liga sehingga Zidane mengklaim timnya semestinya bisa memenangkan laga melawan Dortmund.
"Saya merasa kacau karena kami memainkan pertandingan yang hebat saat menyerang dan bertahan," kata Zidane dilansir dari ESPN, Rabu. "Kami bertanding dengan harapan. Tapi pada akhirnya, sama lagi (imbang), ini laga ketiga berturut-turut (berakhir seri)."
"Saya merasa tidak enak kepada pemain, mereka tidak pantas untuk hasil ini. Ini bukan hasil yang buruk, tapi unggul 2-1 hingga tiga menit tersisa. Anda merasa kacau," katanya.
Zidane mengatakan pemainnya tidak akan mengulangi kesalahan saat ditahan Las Palmas akhir pekan lalu, namun ia juga mengakui melawan Dortmund tidaklah mudah.
"Melawan Las Palmas kami kurang konsentrasi pada akhir laga," katanya. "Hari ini itu tidak terjadi. Dari menit satu sampai 90 kami melakukan pekerjaan kami."
"Pada babak pertama kami menderita dengan serangan balik mereka, tapi itu normal di stadion ini. Kemudian unggul 2-1 dengan tiga menit tersisa. Tapi kami akan terus berjalan dan kita akan mengubah ini."
Penerjemah: Alviansyah Pasaribu
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016