Jakarta (ANTARA News) - Konsumen di Korea Selatan melaporkan bahwa unit pengganti Samsung Galaxy Note7 mereka mengalami panas berlebih dan daya baterai lebih cepat habis dibanding biasanya.
Laporan tersebut sejauh ini hanya ada di Korea Selatan. Belum diketahui apa yang menjadi penyebab dari masalah tersebut, terlebih kejadian itu tidak terjadi di belahan dunia lain.
Ada kemungkinan setelah pengembalian unit, konsumen menjadi lebih panik ketika ponsel mereka mengalami panas berlebih atau daya baterai berkurang secara cepat, dua hal yang sangat mungkin terjadi bahkan dalam penggunaan biasa.
Menurut Samsung, isu-isu tersebut "sama sekali tidak berhubungan dengan baterai", dan isu tersebut merupakan "kasus terisolasi" terkait dengan produksi massal.
Meski demikian, Samsung juga meyakinkan akan melakukan pemeriksaan terkait masalah tersebut, demikian GSM Arena.
Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2016