Beijing (ANTARA News) - Pemerintah di Tionggkok Tenggara telah memerintahkan semua kapal penangkap ikan agar kembali ke dermaga dan pegawai peternakan ikan agar pergi ke pantai sebelum kedatangan Topan Megi.
Topan tersebut, yang ke-17 tahun ini, diperkirakan mendarat di suatu tempat di Provinsi Guangdong, Tiongkok Utara, sampai Provinsi Fujian di bagian selatan negeri itu pada Rabu pagi, kata Lembaga Meteorologi, lapor Xinhua-OANA.
Topan Megi berada 850 kilometer di sebelah tenggara Kota Xiamen di Fujian, dengan angin sampai 166 kilometer per jam dan bergerak dengan kecepatan 20 kilometer per jam.
Topan tersebut diramalkan membawa hujan lebat dan angin kencang ke wilayah itu.
Di Fujian, curah hujan sebanyak 400Mm diperkirakan turun di beberapa wilayah pada Selasa dan Rabu, demikian laporan Xinhua.
Semua kapal nelayan dan pegawai peternakan ikan telah diperintahkan kembali ke pantai paling lambat pada Senin malam.
Sementara itu, semua kapal penangkap ikan dan pegawai peternakan ikan di sebelah timur Muara Sungai Zhujiang di Provinsi Guangdong, yang bertetangga, telah diperintahkan kembali ke darat paling lambat pada pukul 20.00 waktu setempat.
Pemerintah di Guangdong memutuskan untuk menutup kegiatan dan objek wisata selama dua hari ke depan.
Markas Bantuan Kemarau dan Pemantau Banjir Negara bagian mengaktifkan Reaksi Darurat Tingkat III pada Senin untuk topan tersebut, dan mengirim tim kerja ke Provinsi Fujian, Guangdong, Zhejiang, Jiangxi dan Hunan untuk mempersiapkan kegiatan bantuan.
(Uu.C003)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016