Calais (ANTARA News) - Presiden Prancis Francois Hollande, saat berkunjung ke pelabuhan Calais pada Senin, mengatakan bahwa kamp imigran "Jungle" di kawasan tersebut akan "dibongkar seluruhnya".

Hollande, dalam kunjungan pertamanya ke Calais sebagai presiden, juga meminta Inggris untuk "memainkan bagiannya" dalam mengatasi krisis imigran.

Sebagian besar imigran di kamp itu, yang kebanyakan dari Sudan dan Afghanistan, ingin pergi ke Inggris dan mencoba menyelinap ke dalam truk yang menuju terowongan Channel.

"Saya ingin otoritas Inggris memainkan peran mereka dalam upaya kemanusiaan yang sedang dilakukan Prancis di sini," ujar Hollande, yang didampingi sejumlah petugas keamanan, seperti dilaporkan AFP.

Sang presiden akan bertemu dengan pejabat kepolisian dan pelabuhan serta politikus setempat tetapi tidak diperkirakan akan mengunjungi kamp itu sendiri.

Kamp "Jungle" menampung antara 7.000 hingga 10.000 orang, menurut berbagai estimasi.

Otoritas Calais sedang membangun sebuah dinding yang didanai oleh Inggris untuk mencegah upaya imigran menyelundup ke dalam truk yang menuju pelabuhan. (kn)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016