Pihak berwajib mengevakuasi Terminal B pukul 23.00 waktu setempat atau 11.00 WIB setelah sebuah mobil ditinggalkan begitu saja dengan pintu-pintunya terbuka.
Satu jam kemudian, media massa melaporkan terminal itu dibuka kembali setelah sejumlah calon penumpang mencuit berbagai foto sebuah SUV diderek keluar.
Selama insiden itu, para calon penumpang menyebarkan foto-foto di media sosial mengenai tentara yang berjaga-jaga dan mengelilingi bandara. Foto-foto itu juga menunjukkan para penumpang berdiri atau berjalan di luar terminal itu.
"Baru mendarat di LGA dan seluruh terminal kedatangan ditutup, tentara membawa (senapan) AR-15 ada di mana-mana," cuit Dan Chen.
Insiden itu terjadi kurang sepekan setelah rangkaian pemboman di New York dan New Jersey yang membuat 31 orang cedera akibat aksi yang disebut pihak berwenang sebagai aksi teroris.
Ahmad Khan Rahami (28) ditangkap Senin lalu setelah terluka akibat baku tembak dengan polisi di New Jersey. Dia dituduh sebagai pelaku pemboman, demikian Reuters.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016
