Sydney (ANTARA News) - Pasar saham Australia ditutup lebih tinggi bersama dengan pasar Asia lainnya pada Rabu, setelah bank sentral Jepang, Bank of Japan (BoJ), mempertahankan suku bunga acuan pada minus 0,1 persen.
Indeks S&P/ASX 200 naik 36 poin atau 0,68 persen menjadi berakhir di 5.339,00 dan indeks All Ordinaries bertambah 32,1 poin atau 0,59 persen menjadi ditutup pada 5.429,4 poin.
Kepala analis pasar CMC Markets Ric Spooner mengatakan kepada Xinhua bahwa sebagian besar sektor meningkat pada Rabu, kecuali sektor telekomunikasi yang melihat banyak penjualan.
"Reaksi pasar agak terjaga karena belum tahu apa hasil dari pertemuan Federal Reserve pada Kamis," kata Spooner.
Dia mengatakan keputusan bank sentral Jepang mengubah sejumlah cara kebijakan moneternya telah mempengaruhi pasar Australia menjadi ditutup menguat pada Rabu.
Pada penutupan, ANZ naik 1,68 persen, National Australia Bank naik 1,33 persen, Westpac naik 0,67 persen, dan Commonwealth Bank of Australia naik 0,37 persen.
BHP Billiton naik 0,53 persen, rivalnya Rio Tinto menguat 0,85 persen ,sementara penambang emas Newcrest meningkat 0,42 persen.
Oil Search melonjak 0,16 persen, Santos naik 1,70 persen, sementara Woodside Petroleum merosot 0,09 persen.
Wesfarmers maju 1,78 persen, sementara saingannya Woolworths berkurang 0,09 persen.
Qantas naik 0,16 persen dan raksasa telekomunikasi Telstra berakhir 0,80 persen lebih tinggi pada penutupan Rabu.
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016