Jakarta (ANTARA News) - Kapolri Jenderal Polisi Sutanto mengatakan akan ada tersangka baru yang jumlahnya lebih dari satu terkait kasus pembunuhan aktivis HAM Munir. "Kita membantu untuk menemukan novum (bukti baru) dan sudah ada kemajuanya," kata Sutanto sebelum rapat soal pendidikan kedinasan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa. Namun Sutanto tidak bersedia menjelaskan inisial tersangka. Ia hanya mengatakan,"Sudah tahu kan. Pokoknya sudah ada kemajuan. Kita akan laporkan terus bersama-sama dengan jaksa mengajukan PK (Peninjauan Kembali)." Ia meminta masyarakat untuk bersabar menunggu hasilnya. "Jadi kita minta hasilnya mohon menunggu waktu saja," katanya. Ditanya mengapa tidak langsung diumumkan hasil yang telah diperoleh, Sutanto mengatakan, "Saya sampaikan seperti kasus teror yang terjadi selama ini, kalau terburu-buru diumumkan ya lari semua. Kita yang setengah mati lagi mencari lagi." Munir meninggal pada September 2004 dalam perjalanan dengan menggunakan pesawat Garuda dari Singapura menuju Belanda.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007
