New York (ANTARA News) - Sebuah bom pipa meledak di sebuah kota di New Jersey Sabtu malam waktu setempat bertepatan dengan ledakan yang melukai 29 orang di New York.

Namun bom yang menyasar kegiatan amal lomba lari untuk menghimpun dana bagi para veteran ini tidak melukai seorang pun korban. Para penyidik tengah menyelidiki kemungkinan kaitan serangan ini dengan aksi terorisme.

Bom meledak di tong sampah sekitar 30 menit dari jadwal mulainya kegiatanan amal yang kebetulan tertunda di Seaside Parl, sekitar 129 km dari Kota New York.

Tidak ada kerusakan yang diakibatkan bom pipa ini, juga tidak ada pelari dan pejalan kaki yang berada di dekat situs ledakan yang terjadi pada pukul 9.30 pagi waktu setempat itu.

Pihak berwenang mengatakan, tidak ada seorang pun yang terluka akibat serangan bom ini.

Kendati demikian, ledakan ini membangkitkan lagi ketakutan pada ledakan bom Maraton Boston pada 2013 yang menewaskan tiga orang dan melukai lebih dari 260 orang.

Gugus tugas bersama terorisme FBI memimpin penyelidikan atas bom ini, dengan menanyai sebanyak mungkin orang yang bisa mengarahkan pada penangkapan pelaku pemboman.

Lomba lari yang dinamai Seaside Semper Five 5K itu seketika dibatalkan, sedangkan para penghuni blok dekat situs ledakan diungsikan demi mencari bahan peledak lainnya, demikian Reuters.


Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016