Baghdad (ANTARA News) - Empat lagi tentara AS tewas dalam aksi kekerasan di Irak, kata militer, Selasa, sehingga menambah jumlah pasukan AS yang tewas menjadi 32 personel di negara itu dalam bulan ini saja. Dua ledakan bom di pinggir jalan menewaskan tiga tentara dan mencederai seorang lainnya ketika mereka sedang berpatroli, Senin di Baghdad tenggara, tempat operasi keamanan secara besar-besaran sedang dilakukan untuk menghentikan pertumpahan darah yang terjadi tiap hari. Militer mengumumkan bahwa seorang tentara lainnya tewas ketika sedang melakukan operasi tempur, Senin di provinsi Al Anbar, satu lokasi yang dikenal rawan aksi perlawanan kelompok Sunni dan Al Qaeda barat Baghdad. Dengan korban terbaru itu maka jumlah tentara AS yang tewas menjadi 3.280 personil sejak invasi Maret 2003, kata data AFP yang mengutip data Pentagon. Sementara itu satu helikopter militer AS yang terbang di daerah Baghdad ditembaki, Selasa tapi kembali dengan selamat ke pangkalannya, kata seorang jurubicara militer kepada AFP. "Kami mengalami satu insiden. Sebuah helikopter ditembak dengan senjata ringan tapi telah kembali dengan selamat ke pangkalan," kata Letkol Josslyn Aberle. "Pesawat itu tidak jatuh. Pilot menguasai situasi. Itu terjadi di daerah Baghdad. Kami masih mengumpulkan informasi." Sejak 20 Januari, paling tidak 10 helikopter AS termasuk dua yang dioperasikan perusahaan-perusahaan keamanan swasta jatuh di Irak, sebagian besar akibat ditembak musuh. (*)
Copyright © ANTARA 2007