Mataram (ANTARA News) - Selama 2006 jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Nusa Tenggara Barat (NTB) tercatat 41.420 orang, yang secara statistik turun 8,53 persen dibanding tahun sebelumnya, kata Kepala Badan Pusat Statistis NTB, H. Martanius Moechtar.
Di Mataram, Minggu, ia mengatakan, sementara itu wisatawan domestik yang berkunjung ke NTB di periode tahun yang sama meningkat dari 94.547 orang menjadi 109.341 orang.
"Sedangkan, lama tinggal wisatawan rata-rata 4,04 hari untuk tamu asing, sementara tamu dalam negeri 3,17 hari," katanya.
Tingkat hunian hotel dapat dijadikan indikator perkembangan arus wisatawan dan selama tahun 2006 tingkat hunian sekitar 41,05 persen, meskipun masih jauh dari yang diharapkan namun paling tidak terjadi peningkatan 6,52 poin dibanding tahun sebelumnya 34,53 persen.
Jumlah tamu yang menginap di hotel selama 2006 tercatat 150.761 orang, jumlah tersebut meningkat 7,82 persen dari tahun lalu sebanyak 139.828 orang.
Menurut Moechtar, akibat bom Bali tahun 2002 dan 2004 ditambah dengan beberapa peristiwa global lainnya, seperti flu burung dan perang Irak membuat industri perhotelan di daerah terkena dampaknya dengan berkurangnya jumlah kunjungan wisatwan
mancanegara.
Dia menjelaskan, akibat semakin sedikitnya tamu yang berkunjung ke NTB, maka dua buah hotel berbintang di daerah itu tutup.
"Dua hotel berbintang yang tutup tersebut, yakni Hotel Puri Bunga dan Hotel Suranadi di Kabupaten Lombok Barat, sehingga jumlah hotel berbintang berkurang menjadi 27 dari sebelumnya 29 buah" katanya menambahkan. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007