Mahasiswi UGM kembangkan semangat kewirausahaan berbasis TI

Yogyakarta (ANTARA News) - Mahasiswi Universitas Gadjah Mada (UGM) mengembangkan semangat kewirausahaan atau entrepreneurship berbasis piranti lunak dalam Teknologi Informatika (TI), terdapat belasan jenis usaha dalam satu unit software yang ditawarkan.

"Berbekal semangat entrepreneurship berbasis TI, kita mampu menciptakan banyak lapangan kerja. Khususnya bagi para mahasiswa untuk menambah pendapatan yang berguna bagi pembiayaannya," kata mahasiswi doktoral program studi Pengkajian Amerika UGM, Upi Isabella Rea, di Yogyakarta, Sabtu.

Ia menjelaskan, pengembangan semangat kewirausahaan berbasis TI itu dikembangkan dalam bisnis perjalanan wisata, yang memiliki beberapa jenis usaha di dalamnya.

Menurut dia, saat ini tingkat kunjungan wisata domestik dan mancanegara terus meningkat. Bahkan, katanya, pemerintah menargetkan jumlah kunjungan wisatawan ke Indonesia sepanjang tahun 2016 mencapai angka sebesar 272 juta wisatawan. Angka itu terbagi atas 12 juta wisatawan mancanegara dan 260 juta wisatawan domestik atau dalam negeri.

Ia mengilustrasikan, jika melalui satu unit software bisnis itu, bisa menjual tiket pesawat sebanyak 0,0001 persen saja dari total target pemerintah. Maka dipastikan penghasilan yang diperoleh sangat signifikan, karena mampu menjual tiket sebanyak 27.200 tiket pesawat.

"Jika administrasi yang dikenakan sebesar Rp 5.000 saja per tiket, maka profit yang akan diperoleh mencapai Rp 136 juta selama setahun. Angka ini tentu saja sangat signifikan bagi seorang mahasiswa," terang dia.

Upi menjelaskan, penghasilan tersebut baru berasal dari satu jenis usaha. Sementara, katanya, software yang ditawarkannya memiliki belasan jenis usaha. Diantaranya, pembelian tiket kereta api, voucher hotel, pembayaran kartu kredit, pembayaran iuran BPJS, iuran PLN, pembelian pulsa telepon, dan token listrik.

"Jadi dengan membeli satu unit software bisnis ini, pembeli sudah termasuk memiliki belasan jenis usaha lainnya. Yang tentu saja bisa dilakukan oleh mahasiswa dan mahasiswi di sela waktu senggang studi," tutur Upi yang juga pemilik usaha Enjoy Travel Online itu.

Ia menambahkan, sebagaimana setiap orang saat ini memiliki nomor telepon pribadi, maka kedepan setiap orang juga berkeinginan memiliki software pribadi yang didalamnya terdapat berbagai kebutuhan penting dan mendesak dalam hidupnya.