Mesin sempat mati diketinggian sekitar 1000 kaki"

Cirebon (ANTARA News) - Polresta Ciebon, Jawa Barat, telah mengidentifikasi dua korban yang mengalami luka-luka dalam insiden jatuhnya pesawat latih Cesna milik Angkasa Aviation Academy, di areal persawahan Desa Banjarwangunan, Kabupaten Cirebon.

"Kedua awak pesawat merupakan pelatih atas nama Dana Aviantara dan siswa yang bernama Novriandi," kata Kapolresta Cirebon AKBP Indra Jafar di Cirebon, Selasa.

Indra menuturkan bahwa dua awak pesawat itu hanya mengalami luka ringan yaitu lecet di tangan dan sekarang masih syok, namun keduanya telah dibawa oleh pihak Academy.

Ia mengatakan, sebelum jatuh, pesawat mengalami mati mesin pada ketinggian sekitar 1000 kaki dan kemudian pesawat mendarat darurat di areal persawahan di Kecamatan Mundu, Cirebon itu.

"Mesin sempat mati diketinggian sekitar 1000 kaki," tuturnya.

Sementara itu Kepala Pos TNI AU Penggung Kapten Marno menambahkan pesawat yang jatuh hilang kontak pada jam 9.02 WIB.

"Hilang kontak dengan kami itu sekitar jam 9.02 WIB," katanya.

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016