London (ANTARA News - KBRI Windhoek, Namibia mempromosikan berbagai produk unggulan Indonesia di antaranya barang-barang kecantikan dan alat-alat kesehatan dalam pameran dagang Ongwediva Annual Trade Fair (OATF) 2016 di Kota Ongwediva, Provinsi Oshana, sejak 26 Agustus hingga 2 September 2016.

Counsellor Fungsi Ekonomi dan Pensosbud KBRI Winshoek, Pramudya Sulaksono kepada Antara London, Sabtu mengatakan, dalam pameran di kota 800 km itu stan KBRI menampilkan berbagai produk kecantikan dan alat-alat kesehatan.

Dubes RI untuk Republik Namibia merangkap Republik Angola, Eddy Basuki mengatakan, keikutsertaan KBRI dalam OATF 2016 dipandang sebagai sarana efektif untuk mempromosikan potensi ekonomi Indonesia kepada masyarakat Namibia melalui produk kecantikan, alat-alat kesehatan.

Selain itu Indonesia juga menampilkan produk potensial lainnya mengingat masyarakat Namibia khususnya penduduk yang tinggal di wilayah utara (lokasi tempat penyelenggaraan pameran), saat ini ekonominya sedang mengalami perkembangan pesat, sekaligus menjadi pintu gerbang perdagangan untuk masuk ke wilayah Afrika bagian selatan lainnya seperti Angola, Zambia, Botswana dan Zimbabwe.

Produk kecantikan dan alat-alat kesehatan yang dipamerkan adalah dari PT Martha Berto, TBK dari Martha Tilaar Group, PT Sugih Instrumendo Abadi, PT Oneject Indonesia, PT Jayamas Medica Industri, CV Beauty Kasatama dan PT Asia Pasific Fortuna Sari yang memproduksi tissue basah.

Sementara produk unggulan Indonesia lainnya yang turut berpartisipasi antara lain PT. Kapal Api Global yang memproduk kopi dan permen, PT Supranusa Indogita produk matras dan rubbersheet, PT Elangperdana Tyre Industry (produk ban), Maxpostone Decorative Stone (batu alam cetakan), PT Cahaya Angkasa Abadi (produk-produk kabel dan lampu) serta Rays Batik.

KBRI juga memanfaatkan ajang OATF untuk mempromosikan Trade Expo Indonesia (TEI) 2016 ke-31 yang bertema: Trade with Remarkable Indonesia.

OATF 2016 diadakan Kementerian Industrialisasi, Perdagangandan Pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) Namibia bekerja sama dengan Pemerintah Kota Ongwediva sejak tahun 2001 merupakan pameran dagang terbesar di Namibia.

Sekitar 440 ekshibitor dari dalam dan luar negeri berpartisipasi pada OATF 2016, selain Indonesia, juga ada dari Zimbabwe, Afrika Selatan, Tanzania, Botswana, Tiongkok, Jepang, Kenya dan Mesir yang pada tahun 2015 lalu pameran dagang dikunjungi lebih dari 90 ribu pengunjung.

Sebelumnya, tahun 2013 Stan Indonesia KBRI Windhoek berhasil memperoleh penghargaan platinum sebagai stan terbaik untuk kategori internasional (Best Exhibit: International).

Pewarta: Zeynita Gibbons
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016