Jakarta (ANTARA News) - Bursa Efek Indonesia (BEI) mulai mencatatkan obligasi berkelanjutan Indonesia Eximbank III tahap II tahun 2016 yang diterbitkan oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia.
"Obligasi itu dicatatkan dengan nilai nominal sebesar Rp4,33 triliun," papar Kepala Penilaian Perusahaan 3 BEI, Goklas Tambunan dalam siaran pers di Jakarta, Jumat.
Ia mengemukakan bahwa obligasi berkelanjutan Indonesia Eximbank III tahap II tahun 2016 itu terdiri dari seri A (BEXI03ACN2) dengan nilai nominal Rp1,793 triliun dengan jangka waktu 370 hari.
Kemudian, seri B (BEXI03BCN2) dengan nilai nominal Rp956 miliar berjangka waktu 3 tahun, dan seri C (BEXI03CCN2) dengan nilai nominal Rp1,582 triliun dengan jangka waktu 5 tahun.
"Hasil pemeringkatan untuk obligasi itu adalah idAAA (triple A) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk," katanya.
Dengan pencatatan obligasi yang diterbitkan oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia, dipaparkan, maka total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2016 ini mencapai 45 emisi dari 35 emiten senilai Rp62,14 triliun.
Dengan pencatatan itu, lanjut dia, maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 294 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp278,80 triliun dan 50 juta dolar AS, diterbitkan oleh 103 emiten.
Sementara itu, Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 95 seri dengan nilai nominal Rp1.700,74 triliun dan 1.240 juta dolar AS. Dan enam Efek Beragun Aset (EBA) senilai Rp2,34 triliun.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016