Dalam komentar yang disiarkan langsung melalui televisi NTV, Erdogan juga menyatakan bahwa korban meninggal dalam pemboman tersebut mencapai 51 orang dan 69 orang lainnya mengalami luka-luka. Sebanyak 17 orang menderita "luka parah", kata Erdogan, lapor Reuters.
Jumlah korban tewas dalam serangan yang diduga pemboman bunuh diri pada Sabtu itu telah meningkat menjadi 50, menurut kantor gubernur setempat.
Presiden Tayyip Erdogan mengatakan kemungkinan militan ISIS menjadi pelaku atas serangan tengah malam, di saat bom meledak di tengah tarian orang merayakan pesta pernikahan.
(Uu.M007/S023)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016