"Mudah-mudahan dengan perlombaan panjat bambu betung, akan menambah rasa nasionalisme kita dengan memaknai peringatan 17 Agustus lebih baik lagi," kata Ade Komarudin, di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Sabtu.
Ade Komarudin mengungkapkan bambu betung dipilih dibanding pinang karena pohon pinang yang sudah langka, dan pertumbuhannya yang lambat yakni bisa mencapai 15 tahun. "Pinang itu pertumbuhannya sangat lambat, lama kelamaan bisa langka. Kalau bambu tumbuhnya banyak dan cepat dan bisa dipakai berkali-kali," ujar dia.
Dalam perlombaan panjat bambu betung tersebut hadiah utama yang diberikan kepada peserta adalah motor. Dana dari seluruh hadiah berasal dari pimpinan DPR dan beberapa fraksi.
"Hadiah itu bukan imbalan, tapi semata-mata memeriahkan dan untuk memaknai 17 Agustus," kata Ade Komarudin.
Lomba panjat bambu betung diikuti oleh 284 peserta. Selain lomba tersebut, Pesta Rakyat juga menyajikan makan gratis sebanyak 4.200 porsi.
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2016
