Jakarta (ANTARA News) - Anggota Komisi II DPR dari Fraksi Partai Amanat Nasional, Andi Yuliani Paris, di Jakarta, Rabu, mengatakan meski hingga kini belum terjadi pemekaran provinsi baru, hingga akhir 2007 ada peluang terbentuknya 50 kabupaten dan kota. Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi II DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Fakhruddin, yang ditugasi memimpin proses penggodokan daerah-daerah pemekaran, menjelaskan hingga kini ada 70 usulan daerah baru. "Provinsi baru mungkin belum akan ada, tetapi periode lalu ada 16 kabupaten dan kota kita bahas, lalu periode masa sidang ini ada satu, sedangkan pada masa sidang yang akan datang 16 kabupaten/kota," ungkap Andi. Derasnya arus usulan pemekaran wilayah telah mengakibatkan ruang-ruang di seputaran tempat sidang Komisi II DPR selalu dijejali orang-orang dari daerah-daerah se-Indonesia, setiap hari. Dalam catatan ANTARA, ada sekitar 50-an orang dari berbagai pelosok Nusantara datang membawa usulan dan aspirasi pemekaran daerah. "Kemungkinan sampai akhir 2007 tidak lebih dari 50 kabupaten dan kota (bisa ditindaklanjuti) dimekarkan," kata Hj Andi Yuliani Paris lagi. Sementara itu, dari pemantauan ANTARA, tercatat pula dua daerah di Timur dan Barat yang berniat mengusulkan pemekaran provinsi baru. Di Timur, ialah Provinsi Papua Selatan, terdiri dari Kabupaten Merauke, Kabupaten Boven Digoel, Kabupaten Mapi dan Kabupaten Asmat. Sedangkan di Barat, ialah sebuah daerah antara Provinsi Sumatera Utara dengan Provinsi Sumatera Barat. (*)
Copyright © ANTARA 2007